MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
Search for:
  • Home/
  • KESEHATAN/
  • Apakah Semua Wanita Bisa Mengalami Squirting? Simak Fakta-faktanya
Ilustrasi kaki wanita.

Apakah Semua Wanita Bisa Mengalami Squirting? Simak Fakta-faktanya

0 0
Read Time:1 Minute, 37 Second

Selasa, 5 September 2023 – 03:04 WIB

VIVA Lifestyle – Squirting atau yang juga dikenal sebagai female ejaculation adalah fenomena di mana cairan dikeluarkan dari uretra wanita selama stimulasi seksual. Meskipun topik ini telah menjadi bahan pembicaraan dan penelitian selama beberapa dekade, masih ada banyak kontroversi dan perdebatan tentang apakah semua wanita bisa mengalami squirting. Pada kali ini akan diulas tentang squirting serta faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kemungkinan terjadinya fenomena ini. Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya. 

Baca Juga :

Polisi Usut Oknum DPRD Diduga Aniaya Pacar di Apartemen Jaksel

Fakta Tentang Squirting

Ilustrasi wanita/bercinta.

Baca Juga :

Detik-Detik Seorang Wanita Dianaya Preman saat sedang Makan di kawasan PGC

Proses Fisiologis

squirting terjadi saat ada peningkatan tekanan darah pada dinding uretra dan kelenjar skene (juga dikenal sebagai kelenjar paraurethral). Cairan yang dikeluarkan kemungkinan adalah campuran air kencing dengan cairan dari kelenjar skene. Meskipun belum ada penjelasan yang sepenuhnya mengklarifikasi komposisi cairan ini, penelitian menunjukkan bahwa kelenjar skene memiliki peran penting dalam fenomena ini.

Baca Juga :

Terapis Seks Bongkar Kebiasaan Pelanggan, Sering Diminta Langsung Bercinta

Variabilitas

Tidak semua wanita memiliki struktur fisik yang sama, termasuk ukuran dan sensitivitas kelenjar skene. Ini berarti bahwa kemampuan untuk mengalami squirting bisa bervariasi dari individu ke individu.

Stimulasi yang Adekuat

Stimulasi seksual yang tepat pada area sensitif di sekitar klitoris, vagina, dan G-spot (area yang diyakini berhubungan dengan kelenjar skene) dapat meningkatkan kemungkinan squirting terjadi. Faktor-faktor ini, bersama dengan rileksasi dan kenyamanan, dapat memainkan peran penting dalam proses ini.

Faktor yang Memengaruhi Kemungkinan Squirting

Anatomi Individu

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, struktur fisik dan sensitivitas kelenjar skene dapat bervariasi antar wanita. Ini dapat mempengaruhi apakah squirting terjadi atau tidak.

Kesehatan Seksual

Faktor-faktor seperti tingkat hormon, kesehatan vagina, dan kondisi medis tertentu dapat memengaruhi kemampuan tubuh untuk mengalami squirting.

Psikologis dan Emosional

Rasa percaya diri, kenyamanan dengan pasangan, dan tingkat relaksasi mental juga dapat berperan dalam kemungkinan mengalami squirting. Stres dan kecemasan, sebaliknya, bisa menghambat kemampuan ini.

Halaman Selanjutnya

Stimulasi yang Adekuat

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %